Budaya, Makanan, Ciri khas daerah sumbawa





 
Basa Samawa


Di turunkan di


Bagian barat pulau Sumbawa


Jumlah penutur


300 000 (1989) ( tidak ada tanggal )


Rumpun bahasa


Austronesia


§ Melayu-Polinesia


§ Melayu-Sumbawa


§ Utara dan Timur


§ Bahasa Bali-Sasak-Sumbawa


§ Bahasa Sasak-Sumbawa


§ Bahasa Sumbawa


Sistem penelitian


  Alfabet Latin, Satera Jontal (Aksara tradisional Sumbawa


 yang memiliki kemiripan dengan aksara Bugis)


Kode-kode bahasa


ISO 639-2


  smw


ISO 639-3


  smw


Rumpun bahasa melayu sumbawa adalah sekolompok bahasa yang di identifikasi adelar kelompok ini mempersatukan melayik dan chamik dengan beberapa bahasa di jawa dan di nusa tenggara barat




Ethnologue membagi rumpun bahasa melayu-sumbawa dalam tiga kelompok berikut :


ü Madura (2 bahasa)


ü kelompok utara dan timur (67 bahasa)


üSunda (2 bahasa)


Bahasa Sumbawa, atau Basa Samawa adalah bahasa yang di tuturkan di bekas wilayah Kesultanan Sumbawa yaitu wilayah Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat . Jumlah penuturnya 300 000 orang (1989)




Dari segi linguistik, bahasa sumbawa serumpun dengan bahasa sasak. Kedua bahasa ini merupakan kelompok dalam rumpun bahasa-Bali-Sasak-Sumbawa, yang pada gilirannya termasuk dalam satu kelompok “Utara dan Timurdalam kelompok Melayu-Sumbawa.


Dalam Bahasa Sumbawa, di kenal beberapa dialek regional atau variasi bahasa berdasarkan daerah penyebarannya, di antaranya dialek Samawa, Baturotok atau Batu lante , dan dialek-dialek lain yang di pakai di daerah pegunungan Ropang seperti Labangkar, Lawen, serta penduduk di sebelah selatan Lunyuk, selain juga terdapat dialek Taliwang, Jereweh, dan dialek Tongo. Dalam dialek-dialek regional tersebut masih terdapat sejumlah variasi dialek regional yang di pakai oleh komunitas tertentu yang menandai bahwa betapa Suku Sumbawa ini terdiri atas berbagai macam leluhur etnik bajau sangat berbeda dengan dialek Taliwang yang di ucapkan oleh komunitas masyarakat di Kampuang Sampir yang merupakan keturunan etnik Mandar, Bugis, dan Makassar.



Interaksi sosial  yang di lakukan oleh kelompok-kelompok masyarakat sumbawa menuntut hadirnya bahasa yang mampu menjembatani segala kepentingan mereka, konsekuensinya kelompok masyarakat yang relatif lebih maju akan cenderung memengaruhi kelompok masyarakat yang berada pada strata di bawahnya, maka bahasapun mengalir dan menyebar selaras dengan perkembangan budaya mereka. Dialek Samawa atau dialek Sumbawa besar yang cikal bakalnya berasal dari dialek Seran, semenjak kekuasaan raja-raja islam di kesultanan Sumbawa hingga sekarang di pelajari oleh semua kelompok masyarakat sumbawa sebagai jembatan komunikasi mereka, sehingga dialek Samawa secara otomatis menempati posisi sebagai dialek standar dalam bahasa Sumbawa, artinya variasi sosial atau regional suatu bahasa yang telah di terima sebagai standar bahasa dan mewakili dialek-dialek regional yang lain yang berada dalam bahasa Sumbawa.


Sebagai bahasa yang dominan di pakai oleh kelompok-kelompok sosial di Sumbawa, maka basa samawa tidak hanya di terima sebagai  bahasa pemersatu antaretnik penghuni bekas kesultanan Sumbawa saja, melainkan juga berguna sebagai media yang memperlancar kebudayaan daerah yang di dukung oleh sebagian besar pemakainya, dan di pakai sebagai bahasa percakapan sehari-hari dalam kalangan elit politik, sosial, dan ekonomi, akibatnya basa samawa berkembang dengan medapat kata-kata serapan dari bahasa asal etnik para penunturnya, yakni etnik jawa, madura, bali, sasak, bima, sulawesi (bugis, makassar, mandar), sumatera (padang dan palembang), kalimantan (banjarmasin), cina (tolkin dan tartar) serta arab, bahkan pada masa penjajahan basa samawa juga menyerap kosa kata asing yang berasal dari portugis, belanda, dan jepang sehingga basa samawa kini telah di terima sebagai bahasa yang menunjukkan tingkat kemampuan yang relatif tinggi dalam pembahasan bahasa-bahasa daerah. makanan daerah sumbawa itu ada sepat, singang dsb. 


Responses

0 Respones to "Budaya, Makanan, Ciri khas daerah sumbawa"

Posting Komentar

 

Categories

Recent Comments

Popular Posts

Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors